Penggunaan Kata sifat dan kata keterangan
Pemakaian Kata sifat dalam kalimat
Kalimat sederhana :
Subjek wa KS desu (+)
Subjek wa KS dewaarimasen (-)
Subjek wa KS desu ka (?)
untuk Kata Sifat berakhiran i ditulis seperti apa adanya :
contoh :
tenki wawarui desu (cuaca buruk)
tokei wa takai desu (jam tangan mahal)
watashi no kodomo wa futoi desu ( anak saya gemuk)
gakusei wa umai desu ka (apakah murid pandai )
untuk Kata sifat berakhiran -na , na dihilangkan
contoh :
Ane san wa kirei desu (Ane cantik)
Anata no imooto wa byooki desu ka ( apakah adik perempuan anda sakit)
kono atari wa shizuka dewaarimasen ( sekitar sini tidak tenang)
Penggunaan 2 atau lebih kata sifat
untuk Kata Sifat berakhiran i : hilangkan i lalu ganti dengan kute :
KB wa Kata sifat (i)kute Kata sifat2(i) desu.
contoh :
watashi no jibiki wa yasukute usui desu (kamus saya murah,tipis)
ano jitensha wa atarashikute tsuyokute takakute desu ( sepeda itu baru, kuat, mahal)
untuk Kata Sifat -na : hilangkan na lalu diganti -de:
KB wa Kata Sifat(na)de Kata sifat2(na) desu
contoh:
sensei wa shinsetsude joozu desu ( guru ramah , pintar)
ano hito wa yutakade fuseide baka desu (orang itu kaya, licik, bodoh)
Bentuk menyangkal dari Kata Sifat:
untuk Kata sifat i : hilangkah i dan ganti dengan kunai
contoh:
sono tatemono wa furukunai desu ( bangunan itu tidak tua/lama)
chichi wa takakunai desu ( ayah tidak tinggi )
ane no ryoori wa oishikute shiokarakunai desu ( masakah kakak (perempuan) enak tidak asin )
untuk Kata sifat -na : hilangkan -na dan ganti dengan denai
contoh :
kanojo wa bimboodenai desu (orang itu tidak miskin)
ojiisan wa kitokude odoyokade gankodenai desu ( kakek berhati lembut, tenang, tidak keras kepala)
Pemakaian Kata Sifat pada Kata Benda
kata sifat dapat digunakan sebagai atribut pada kata benda
pola :
Kata sifat (baik -i ataupun -na)+ kata benda
contoh :
akai boshii (topi merah)
wakai hito ( orang muda)
majimena tomodachi (teman cerewet)
muchina hito (orang yang tidak tahu malu)
Kata sifat dalam bentuk Lampau :
untuk mengubah kata sifat ke bentuk lampau dapat digunakan 'deshita' sebagai pengganti 'desu'
atau mengubah bentuk Kata sifat
Kata sifat i diubah menjadi Kata sifat + katta dengan menghilangkan i
kata sifat -na diubah menjadi Kata sifat + datta dengan menghilangkan na
contoh :
kinoo wa kono hon ga yasukatta desu (kemarin buku ini murah )
atau :
kinoo wa kono hon ga yasui deshita
kare wa ototoi bureidatta desu (dia dua hari yang lalu kurang ajar )
Kata Sifat sebagai premodifikasi prenominal :
contoh :
ooku no hito = banyak orang
chikaku no mise = toko yang dekat
samuku no tenki = cuaca yang dingin
KATA KETERANGAN suatu tindakan
hakkiri (to) = secara jelas
soro-soro (to) = sedikit demi sedikit
sukkiri (to) = segar
bata-bata (to) = dengan tergesa-gesa
don-don (to) = semakin cepat
ira-ira (to) = tak sabar, menjengkelkan
ukkari (to) = tidak hati-hati
pittari (to) = cocok,persis
para = pera = sangat pintar
waza-waza = secara khusus melakukan untuk orang lain
yuttari shita = longgar, tidak terburu buru
contoh:
ano shirase ga hakkiri shitte imasu ka? apakah anda tahu berita itu secara jelas?
Kobayashi-san wa wazawaza watashitachi o manete imasu. Pak Kobayashi secara khusus mengundang kita.
kore wa yuttari-shita shigoto desu ne. Itu pekerjaan yang santai khan.
mou soro soro bounenkai desu yo. = sudah hampir perayaan akhir tahun lho.
yamada-san itsumo bata-bata hataraite imasu.= Pak yamada selalu bekerja dengan terburu-buru.
kodomotachi wa genzai dondon otona ni narimasu. anak-anak sekarang ini cepat menjadi dewasa.
Semoga Ini dapat bermanfaat, dan jika tidak keberatan, silahkan share postingan ini,
karena mungkin banyak dari mereka yang ingin mempelajarinya itu juga..
karena mungkin banyak dari mereka yang ingin mempelajarinya itu juga..
++Terimakasih atas kunjungannya!++
Belajar bahasa Jepang??? siapa takut...!!
Belajar bahasa Jepang??? siapa takut...!!