Pemerintah telah resmi memutuskan bahwa
SNMPTN jalur tulis mulai tahun depan (
2012) ditiadakan. Dan
kuotanya akan dialihkan ke
SNMPTN jalur undangan. Itu berarti penentu tes masuk
PTN untuk tahun depan adalah melalui hasil
UN dan
Nilai Raport sekolah. Namun, kenyataanya banyak yang berpendapat bahwa UN lah sebaiknya yang dihapus, dengan berbagai alasan.
Seperti yang diberitakan oleh media,
Mendikbud secara resmi telah mengumumkan bahwa yang dihapuskan adalah snmptn untuk jalur tulis, sedangkan UN tetap dipertahankan, bahkan menjadi yang paling diutamakan sebagai penentu kelayakan untuk mendaftar di PTN karena SNMPTN jalur undangan ditambah kuotanya menjadi 60%. Walaupun nantinya SNMPTN jalur undangan dibagi menjadi dua lagi.
.
Berikut beritanya yang di kutip dari "kompas".
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyatakan akan menghapus jalur ujian tulis pada Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) pada 2013.
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kemendikbud, Djoko Santoso mengatakan: "Tujuannya adalah integrasi pendidikan nasional. Nantinya calon mahasiswa tak perlu lagi melaksanakan dua kali ujian untuk masuk ke perguruan tinggi. Setelah lulus UN, para siswa langsung bisa dipromosikan sekolah untuk mengikuti SNMPTN jalur undangan,"
"Tahun ini jalur undangan sudah mencapai 35 persen. Oleh karena itu tahun depan diharapkan bisa 60 persen sesuai dengan Peraturan Menteri Nomor 34 tahun 2010, Tambahnya". Ia juga mengatakan, biaya operasional panitia SNMPTN dibiayai pemerintah. Dengan demikian, pendaftar tidak dikenai biaya pendaftaran yang besarnya Rp 150.000-Rp 175.000.
Kebijakan ini pun mendapatkan tanggapan/komentar dari berbagai sudut pandang, baik negatif maupun positif. Ada yang mengatakan bahwa hal ini perlu didukung, dan tidak sedikit pula yang beranggapan bahwa tidak ada yang perlu dihapus, biarlah sistemnya berjalan seperti biasa. Bahkan tidak sedikit yang berpendapat bahwa UN lah yang sebaiknya dihapuskan, dengan berbagai alasan tentunya.
So, Bagaimana menurut sobat?? Apakah sebaiknya SNMPTN untuk ujian tulis itu di hapuskan?? Atau tetap di pertahankan?? Let Share! Because sharing is caring! ^_^
Baru-baru ini, admin menshare sebuah pertanyaan/polling manakah yang lebih baik seharusnya di dalam salah satu Grup di Facebook, dan jawabannya hasil pollingnya adalah sebagai berikut:
Detailnya:
Hapus Ujian Nasional 55 vote
Tidak Ada yang perlu dihapus 30 vote
Hapus jalur Undangan 27 vote
Total votes = 176
Vote tersebut bersifat umum, dan tidak ada unsur buatan ataupun lainnya, dari situ aja udah bisa dilihat apa yang diinginkan anak bangsa sebagai generasi muda yang akan meneruskan cita-cita bangsa Indonesia.
Masih dari vote yang sama, mereka juga memberikan komentar dari sisi/sudut pandang yang berbeda, diantaranya:
Oh ia, jika komentar diatas adalah dari calon mahasiswa baru penerus bangsa, maka admin juga ingin menshare komentar yang dikutip dari kompas dengan tema yang sama juga, namun pastinya bersifat lebih umum, karena memang untuk umum. Berikut Komentar mereka:
Wah, melihat komentar-komentar tersebut diatas, apakah memang seperti ini pendidikan di negri yang kita cintai ini?? Atau mungkin itu hanyalah suatu kekeliruan??? Ntahlah...
Yang jelas kalau kebijakan ini berhasil, dan memberikan banyak sisi positif, ya Alhamdulillah.
Namun, jika ternyata kebijakan ini sangat bertentangan dengan apa yang diinginkan oleh rakyat Indonesia?? Ya.. Ntahlah...
Kita hanya bisa berharap dan terus berdoa serta berusaha memberikan yang terbaik.
Jangan tanyakan apa yang dapat diberikan negara kepadamu, tapi tanyalah apa yang dapat engkau berikan kepada negara.
Yang jelas, masing-masing kita mempunyai sudut pandang yang berbeda. Apakah itu pro, atau contra terhadap kebijakan tersebut.
Bagaimana dengan anda? Apakah Anda Setuju Terhadap Penghapusan Ujian SNMPTN jalur tulis???
SETUJU
TIDAK SETUJU
So, sekian postingan kali ini, hanya
mengupas sedikit tentang
kebijakan pemerintah menghapuskan jalur
SNMPTN ujian tulis melalui komentar yang dikirimkan oleh publik.
Ini komentar mereka, Apa komentar anda??
Silahkan di share! Because sharing is caring. We share, because we care about Indonesia.
