Budidaya Jahe Merah Dalam Polybag
Cara mudah budidaya jahe merah dalam polybag - Ketika saya
berbicara tentang budidaya jahe merah mungkin anda akan langsung memikirkan
tentang modal yang sangat besar besar karna harus menyiapkan lahan yang luas.
Mulai sekarang buang pikiran anda tentang modal yang besar tapi pikirkan
tentang omset yang besar. Karna saat ini budidaya jahe sudah tidak lagi
membutuhkan lahan yang luas. Kami memiliki solusi bagaimana caranya agar anda
bisa melakukan budidaya jahe tanpa harus menyiapakan lahan yang luas yaitu
dengan menggunakan polybag. Keuntungan menggunakan polybag waktu tanam sangat cepat, butuh waktu 8 sampai 10 bulan. Sedangkan pada lahan kebun harus lebih dari 12 bulan. Tidak hanya itu, lahan di kebun tidak cocok jika terus-terusan ditanam jahe, kesuburan tanah akan mengurang, panas, dan kemungkinan besar unsur tanahnya lama-kelaman hilang.
Saat
ini permintaan terhadap Jahe Merah tergolong sangat banyak, baik untuk kebutuhan
dalam negeri maupun luar negeri. Jika anda berminat melakukan budidaya jahe
merah, berikut ini kami uraikan tahap-tahapnya:
1. Persiapan
bibit.
Tahap pertama
yang harus anda lakukan adalah menyiapakan bahan bibit diambil dari kebun.
Pilihlah dari tanaman yang sudah lama/tua, usianya sepuluh bulan ke atas dan pilih bentuknya besar, warnanya yang cerah, sehat dan tidak ada bekas lecet/luka atau mulus banget.
Setelah diseleksi, rimpang jahe di jemur tidak sampai kering, kemudian simpan
dalam suhu ruang sekitar 1 hingga 1,5 bulan.
2. Perlakuan
bibit.
Rimpang jahe
simpanan di ambil setelah itu patahkan/potong dengan tangan, setiap potongan
memiliki 3 sampai 5 mata tunas setelah itu di jemur 1 hari. Keesokan harinya, potongan
tersebut dimasukkan wadah/keranjang yang berlobang/karung goni lalu dicelupkan
dalam larutan fungisida dan zat pengatur tumbuh sekitar 1 hingga 2 menit, kemudian
keringkan.
3. Persiapan
penyemaian bibit.
Lahan penyemaian bibit
bersihkan dari gulma dan ratakan, bagian dasar ditabur abu/gergajian setebal
5 sampai 10 cm. Di atasnya diberi lampisan tanah dan pasir halus/ladu tebal sekitar 5 cm
lalu bibit taruh berjajar merata di atasnya. Di persemaian kurang lebih sampai
berumur 3 – 5 minggu siap tanam.
4. Media tanam.
Siapkan pupuk kandang(kompos), pasir yang halus, sekam bakar/abu,
tanah, khusus untuk pemberian dolomit dan NPK campur/aduk merata tutup dengan
plastik, setiap pagi selama 7 sampai 15 hari media tanam aduk-aduk jangan lupa
setelah selesai tutup plastik kembali. Media pun siap digunakan.
5. Penanaman
Persiapkan polibag plastik hitam ukuran 60 x 60 cm, masukkan media tanam yang telah disiapkan tanah campur kompos atau pupuk kandang. Buatlah lubang sebesar ukuran pangkal bibit, masukkan bibit Jahe ke dalam lubang tanam, kemudian tutup dengan media di sekitarnya dan padatkan.
Persiapkan polibag plastik hitam ukuran 60 x 60 cm, masukkan media tanam yang telah disiapkan tanah campur kompos atau pupuk kandang. Buatlah lubang sebesar ukuran pangkal bibit, masukkan bibit Jahe ke dalam lubang tanam, kemudian tutup dengan media di sekitarnya dan padatkan.
6. Perawatan
Pemeliharaan tanaman Jahe dalam karung atau polybag cukup mudah. Pemeliharaan meliputi: penyiraman, penyiangan/menghilangkan rumput-rumput yang menghalanginya dan penggemburan media, pemupukan, serta pengendalian hama dan penyakit dengan semprot insektisida atau fungisida organik.
Pemeliharaan tanaman Jahe dalam karung atau polybag cukup mudah. Pemeliharaan meliputi: penyiraman, penyiangan/menghilangkan rumput-rumput yang menghalanginya dan penggemburan media, pemupukan, serta pengendalian hama dan penyakit dengan semprot insektisida atau fungisida organik.
7. Tahap
Pemanenan
Pemanenan rimpang jahe
merah dengan kualitas terbaik, didapat ketika masuk usia 9 hingga 10 bulan. Dengan cara
menyobek bagian tepi sampai tanah keluar, lalu pegang batang tanaman dan
goyang-goyangkan pelan hingga tanah yang menempel di rimpang luruh. Pisahkan
rimpang utama yang baik/super dengan rimpang pocelan, untuk menghindari
penurunan kualitas jangan memotong memakai pisau atau benda logam, cukup menggunakan
tangan dengan lembut.
Selain
permintaan jahe merah yang cukup tinggi, harga jual jahe merah menurut
perkembangan pasar saat ini lebih tinggi dibanding harga jahe mentah. Jadi
mulai sekarang anda bisa mencoba budidaya jahe merah dalam polybag dengan biaya yang relative
murah dan perawatan yang mudah namun mendapatkan hasil yang banyak dan melimpah. Untuk budidaya yang bisa membuka Panduan Usaha Budidaya Ternak Jangkrik.
Tweet |